MEREKA ADALAH SAHABAT-SAHABATKU DI PENANG

Kadang-kadang kita tidak mau jujur kepada diri sendiri, padahal kemampuan kita ini sangatlah terbatas. Kita terlalu egois dan tidak mau mengakui kelemahan kita. Sejujurnya, tanpa kehadiran mereka, mungkin kita tidak akan berhasil dalam melaksanakan tugas kita yang sudah kita tuangkan dalam program dan kegiatan. Program dan kegiatan itu harus dapat kita laksanakan untuk mencapai misi dari organisasi yang telah disetujui pimpinan kita. Terkadang jerih payah mereka, usaha mereka, tidak pernah kita hargai, apa lagi ucapan terima kasih, tidak juga keluar dari bibir kita. Padahal mereka telah bekerja untuk kita. Kita selalu menganggap mereka adalah pekerja kita, yang dibayar oleh organisasi untuk membantu kita.....

Terkadang kita juga suka beranggapan : Aku adalah boss...., Aku adalah atasan...., dia adalah pekerja....,  apa yang kita perintahkan....., pegawai mesti menjalankannya....., pegawai mesti menurut perintah.... sekalipun mungkin didalam hatinya ia kecewa...,  tapi tugas itu tetap harus dilaksanakan..., Inilah gambaran kehidupan dalam dunia kerja....

Dalam penyelesaian pekerjaanku, ternyata aku juga tidak bisa bekerja sendiri. Sekalipun aku mampu dan dapat menyelesaikannya sendiri, tapi tidak terlepas dari dukungan mereka....., Merekalah teman-temanku atau sahabatku yang setia yang selalu membantuku dalam  pekerjaanku.

Oleh pimpinan KJRI Penang (Bapak Moenir Ari Soenanda), aku dinilai sebagai orang yang berhasil dalam menyelesaikan misi KJRI Penang selama periode 2007 - 2009,  Namun tanpa mereka (teman-teman staf KJRI), aku tidak mungkin akan berhasil. Justru teman-teman atau sahabatlah yang berperan mensukseskan pekerjaanku, baik aku sebagai Fungsi Ekonomi, Fungsi Sosial Budaya, Ketua KORPRI Unit KJRI Penang, Ketua PPLN Penang, Ketua PanZIS Penang, dan Pembina PERMAI Penang.....

Terima kasih teman, terima kasih sahabat.....